Saturday 10 October 2009

DIARY BIRU

I
Aku masih tetap di sini,
di sebuah jalan becek penuh cerita
menunggu datangnya seorang wanita berwajah matahari
sambil membaca kembali selembar kertas
yang kuselipkan di diary biruku

Meski senja telah memeluk langit
dan petir terus bernyanyi

II
Aku akan tetap di sini menunggunya
sambil terus bernyanyi dan menulis sejuta puisi
di diary kusam ini

Meski aku tahu wanita itu tak mungkin datang
karena dia telah bersanding
dengan seorang pangeran buruk rupa
dan mengucap janji suci bersamanya

Karena bagiku, tetap di sini
aku bisa merampungkan tujuh kitab puisi
yang akan kupersembahkan pada sang surya paras
lima ada lagi
di firdaus dunia
;aku akan memetik buah-buah mimpi di sana

September 2009


0 comments: